Obat Herbal Batuk Berdahak dan Batuk Kering Untuk Dewasa yang Ampuh | Obat Batuk Alami

obat batuk berdahak

Jika sedang terkena sakit batuk, jangan panik dan cemas terlebih dahulu. Karena sakit batuk bukan merupakan sakit yang berbahaya, jadi cukup kita obati dengan berbagai macam ramuan alami yang khasiatnya tak kalah dengan obat kimia. Berikut ini cara menyembuhkan batuk tanpa obat kimia pabrikan yang banyak efek sampingnya.

1. Daun Mint yang Dijadikan Teh

daun mint
Negara Rusia memyakini daun mint dapat dijadikan solusi untuk menyembuhkan batuk, infeksi saluran pernapasan bagian atas, dan bronkitis. Dedaunan ini dijadikan bahan baku langsung yang dikonsumsi dengan menjadikannya teh untuk mengurangi inflamasi dan merileksasikan otot trakea dan ilea.

Jika Anda memiliki daun mint ini di sekitar rumah, tidak ada salahnya untuk mencoba cara mengobati batuk dengan daun mint. Berikut langkah-langkah meraciknya.
  1. Ambil daun teh mint secukupnya, kemudian seduh dengan air mendidih selama kurang lebih 10 menit, jika sudah saring.
  2. Untuk memberi aroma rasa dan manfaat tambahan, tambahkan madu dan lemon secukupnya. 
  3. Minum secara rutin sampai batuk sembuh.

2. Madu

madu murni
Hasil dari lebah ini memang sudah dirasakan banyak akan manfaatnya. Bukan hanya untuk pengobatan, namun sebagai suplemen juga dapat diterapkan. 

Madu cukup terbukti secara empiris efektif mengobati batuk dan tenggorokan gatal. Makanya tidak heran jika obat herbal yang dijual untuk mengobati batuk banyak yang menggunakan madu. Anda dapat minum madu secara langsung atau mencampurkannya dengan teh lemon.

3. Merica Hitam dan Madu

merica hitam
Obat batuk alami ini menjadikan madu kembali dikolaborasikan. Namun, kali ini dengan rempah masak yang sepertinya jarang dikonsumsi orang. Karena mungkin khasiat untuk mengobati batuk belum banyak yang mengetahuinya. Untuk itu, Anda dapat mencoba khasiat merica hitam ini, selain menyembuhkan batuk, yakni dapat menstimulasi sirkulasi lendir.

Berikut cara meraciknya:
  1. Ambil sesendok merica halus (bisa membeli langsung atau menumbuk sendiri), kemudian campurkan dengan 2 sendok madu dalam gelas ukuran normal.
  2. Tuangkan air yang mendidih, ambil penutup gelas dan diamkan 10 menit.
  3. Minum langsung dan rasakan khasiat serta kehangatannya.

4. Jeruk Nipis dan Kecap

jeruk nipis
Cara mengobati batuk yang cukup populer dengan jeruk nipis dan kecap sudah turun temurun dipercaya oleh kebanyakan orang dan masih sering digunakan sampai saat ini. Memang betul, beberapa orang mengaku sembuh dalam waktu singkat hanya dengan rutin mengonsumsi obat batuk tradisional ini. Maka, tidak ada salahnya bagi Anda yang belum pernah mencobanya untuk membuat racikannya sendiri. 

Penasaran kan? Berikut panduan meraciknya.
  1. Sediakan satu buah jeruk nipis, kecap secukupnya, dan sendok makan.
  2. Peras jeruk nipis ke atas sendok, kemudian tuang sedikit kecap, lanjut dengan mencampurkan kedua bahan sebelum diminum.
  3. Minum sehari dua sampai tiga kali selama batuk belum berhenti.

5. Jahe

jahe alami
Jahe dapat memberi kehangatan bagi tubuh. Anda bisa langsung merasakan manfaat jahe bagi tubuh saat mengonsumsinya dalam bentuk cair, semisal susu jahe atau wedang jahe. Di tenggorokan akan terasa hangat sesaat menelan olahan jahe.

Seorang praktisi medis menggunakan jahe untuk meredakan gejala demam dan flu dengan memanfaatkan kandungan antihistamin dan kemampuan decongestant yang dimilikinya. Tanpa perlu beripikir panjang, Anda bisa langsung membuat jahe dengan mendidihkan 12 iris jahe dalam 3 gelas air selama ¼ jam, kemudian angkat, saring, tambahkan perasan lemon dan sesendok madu, minum ketika hangat. Obat Herbal Batuk Berdahak Dan Batuk Kering Pada Orang Dewasa Yang Ampuh

6. Lemon

lemon
Lemon berbeda dengan jeruk nipis, tapi keduanya memiliki khasiat menyembuhkan batuk. Anda bisa mencoba ramuan herbal yang cukup unik cara pengonsumsiannya ini. Berikut caranya.
  1. Ambil satu buah lemon, belah menjadi dua bagian atau iris sesuka Anda.
  2. Pada bagian daging, taburi merica bubuk dan garam.
  3. Cara mengonsumsinya yaitu dengan menghisap lemon hingga semua irisan berkurang cairannya.
Mungkin terkesan memaksakan, tapi memang seperti itu adanya. Atau, Anda bisa mencoba cara mengonsumsi lemon untuk mengobati batuk lain. Yakni dengan menjadikannya jus lemon hangat, untuk pemanis gunakan madu saja jangan gula.

Manfaat jagung manis rebus untuk Ibu hamil

Jagung manis rebus adalah menu makanan sederhana yang banyak digemari. Disajikan ketika masih hangat, jagung manis yang direbus memang bikin ketagihan. Selain dari citarasa dan teksturnya yang menyenangkan, adakah manfaat bagi kesehatan yang berada dibalik jagung manis rebus terutama bagi ibu hamil?. Baca terus artikel ini untuk mendapat jawabannya !

Kandungan nutrisi jagung manis

Jagung manis adalah makanan yang termasuk kedalam jenis biji-bijian, dimana merupakan jenis makanan yang sudah sangat terkenal akan gizi dan manfaatnya bagi kesehatan. Berikut nutrisi yang ditemukan dalam jagung manis :
Kalori, Lemak dan Karbohidrat : Jagung manis rendah kalori dan rendah lemak. Satu tangkai besar mengandung 120 kalori dan hanya 1,90 gram lemak. Sesuai dengan namanya, makanan ini mengandung gula, yaitu 8,90 gram gula, sementara kandungan karbohidrat totalnya adalah 26,70 gram.

Serat dan Protein : Jagung manis merupakan jenis biji-bijian yang sangat tinggi protein, yaitu hampir 5 gram per tangkai besar. Makanan ini juga merupakan sumber serat yang baik, dimana yang sangat penting untuk kesehatan terutama pencernaan usus – yaitu 3 gram serat pertangkai berukuran besar.
Vitamin dan Mineral : Jagung manis rebus memang tidak terlalu padat nutrisi, akan tetapi jika Anda makan satu tangkai yang besar, anda kana mendapatkan 386 miligram kalium dan 60 mikrogram folat, yang merupakan bagian dari vitamin B kompleks yang sangat penting bagi kesehatan reproduksi wanita.
Manfaat kesehatan jagung manis rebus untuk wanita hamil

Makanan yang direbus pada umumnya lebih bagus bagi kesehatan karena kita bisa menghilangkan penggunaan minyak goreng dan garam, serta bisa mempertahankan lebih banyak nutrisi. Ditambah lagi dengan terdapatnya kandungan nutrisi tertentu, jagung manis rebus tentu lebih baik bagi wanita hamil. Berikut ini beberapa manfaatnya secara rinci :
Mengandung Folat

Jagung adalah salah satu sumber asam folat dan vitamin B12 terbaik. Gabungan kedua vitamin ini membantu mencegah cacat tabung saraf seperti kondisi spina bifida, yaitu suatu kondisi yang mempengaruhi sistem saraf dan tulang belakang bayi. Dianjurkan bagi ibu hamil maupun wanita yang mencoba hamil(karena meningkatkan kesuburan) untuk mengkonsumsi jagung rebus. Hal ini juga akan membantu pencegahan hidrosefalus pada bayi. Dikatakan bahwa mengkonsumsi gabungan antara vitamin B12 dan asam folat lebih efektif dan merupakan pilihan terbaik.

Mengandung serat

Asupan serat yang tinggi merupakan solusi terbaik untuk mengatasi dan mencegah sembelit yang umum terjadi pada wanita hamil. Terutama untuk mencegah wasir pada ibu hamil, karena kondisi ini bisa sangat menyakitkan dan membuat sangat tidak nyaman. Gabungkan jagung manis dengan porsi yang lebih kecil untuk meringankan sembelit pada wanita hamil
Mengandung agen Antikanker

Jagung dikenal mengandung agen antikanker, juga merupakan makanan terbaik bagi ibu hamil terutama yang dengan hipertensi atau diabetes.
Betakaroten

Jagung manis yang berwarna kuning mengandung beta karoten dalam jumlah yang cukup baik. Beta karoten adalah senyawa yang akan diolah tubuh menjadi vitamin A, dan bermanfaat bagi kesehatan penglihatan ibu dan bayi.

Manfaat mineral

Mineral yang terdapat dalam jagung manis adalah fosfor, yang baik bagi pengembangan kepadatan tulang dan mencegah masalah ginjal pada ibu dan janin. Magnesium dalam jagung manis berperan untuk memastikan detak jantung yang normal. Ibu hamil akan membutuhkan lebih banyak magnesium pada trimester pertama dan kedua kehamilan, karena masa ini adalah saat dimana jantung bayi berkembang. Yang terakhir adalah tembaga, zat besi dan kalium, yang sangat penting bagi ibu hamil untuk pencegahan anemia, pencegahan darah tinggi, dan untuk meningkatkan jumlah darah.